Salam Sitorus,
Pohon "Sangkamadeha" diartikan sebagai pengekspresian hidup dan kehidupan manusia dalam dunia nyata dengan segala kebanggaan dirinya. Sangkamadeha merupakan penggambaran pohon kehidupan pemberian sang pencipta (Mulajadi Nabolon) kepada manusia.
Sejak muda hingga tua, pohon ini tumbuh tegak lurus dan tajuknya "sundung" (menuju) langit. Hidup di dunia dalam pertengahan usia adalah perkembangan sangat subur dan optimal, berkaya-nyata untuk dirinya dan orang lain.
Menurut Budayawan dari kabupaten Toba Samosir, Monang Naipospos, hasangapon, hagabeon dan hamoraon, adalah gambaran kesuburan yang dinikmati atas karunia Sang Khalik.
Sementara itu pemerhati budaya, Baginda Sahat Napitupulu yang tinggal di Malaysia menilai, orang Batak zaman dulu, cukup genius. Sebab, mereka mampu menggambarkan serta merumuskan tentang pohon kehidupan.
Banyak filosopi yang dapat dimaknai dari sangkamadeha yang mengambarkan posisi kita sebagai orang batak. Apakah terkategori `napogos`, `parsaetaon`, `naduma`, `paradongan` dan `namora/harajaon`.
Silakan klik http://oase.kompas.com/read/2010/10/06/0154592 /Sangkamadeha.Pohon.Kehidupan.Orang.Batak untuk mengetahui sebagian budaya Batak.
Horas Mejuah-Juah,
jhonny sitorus
Pohon "Sangkamadeha" diartikan sebagai pengekspresian hidup dan kehidupan manusia dalam dunia nyata dengan segala kebanggaan dirinya. Sangkamadeha merupakan penggambaran pohon kehidupan pemberian sang pencipta (Mulajadi Nabolon) kepada manusia.
Sejak muda hingga tua, pohon ini tumbuh tegak lurus dan tajuknya "sundung" (menuju) langit. Hidup di dunia dalam pertengahan usia adalah perkembangan sangat subur dan optimal, berkaya-nyata untuk dirinya dan orang lain.
Menurut Budayawan dari kabupaten Toba Samosir, Monang Naipospos, hasangapon, hagabeon dan hamoraon, adalah gambaran kesuburan yang dinikmati atas karunia Sang Khalik.
Sementara itu pemerhati budaya, Baginda Sahat Napitupulu yang tinggal di Malaysia menilai, orang Batak zaman dulu, cukup genius. Sebab, mereka mampu menggambarkan serta merumuskan tentang pohon kehidupan.
Banyak filosopi yang dapat dimaknai dari sangkamadeha yang mengambarkan posisi kita sebagai orang batak. Apakah terkategori `napogos`, `parsaetaon`, `naduma`, `paradongan` dan `namora/harajaon`.
Silakan klik http://oase.kompas.com/read/2010/10/06/0154592 /Sangkamadeha.Pohon.Kehidupan.Orang.Batak untuk mengetahui sebagian budaya Batak.
Horas Mejuah-Juah,
jhonny sitorus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar anda jika berkenan. komentar Anda sebaiknya berhubungan dengan artikel yang dibahas, apapun komentar anda pahit, asam, asin, pedas apalagi kalau yang manis akan saya terima dengan lapang dada.
KALAU MENINGGALKAN KOMENTAR, HENDAKNYA MENINGGALKAN JEJAK ANDA
Jejaknya bisa URL web atau blog, ataukah alamat e-mailnya, sehingga jika ada pertanyaan bisa dibalas ke tempat yang jelas.